Perbedaan HTTP dengan HTTPS
Perkembangan
teknologi informasi terutama internet tak bisa lepas dari protokol dasar
yang dikenal dengan istilah HTTP (Hypertext Transfer Protocol).
Protokol HTTP mulai populer karena penanganan transfer data dapat
dilakukan secara cepat, tepat, dan akurat dibandingkan dengan teknologi
sebelumnya. Secure HTTP atau lebih dikenal dengan HTTPS merupakan
pengembangan lebih lanjut dari HTTP untuk memberikan jaminan keamanan
dalam proses transfer data. HTTPS menggunakan teknik enskripsi sehingga
komunikasi antara klien dan server secara teoritis sangat sulit untuk
disadap oleh pihak lain.
|
HTTP
HTTP (Hypertext Transfer
Protocol) adalah protokol untuk transmisi dan menerima informasi di
internet . Protokol disini bisa diartikan sebagai sistem, metode,
langkah-langkah atau prosedur untuk mengatur berlangsungnya komunikasi
antara satu komputer dengan komputer lain dalam jaringan.
HTTP memungkinkan informasi di
internet dapat ditransmisikan dengan cepat, mudah, dan akurat untuk
disebarluaskan antara server sebagai tempat menyimpan data/informasi
dengan klien yang mengakses informasi tersebut.
SEJARAH PERKEMBANGAN HTTP : |
HTTP
pertama kali diperkenalkan pada Tahun 1990 dengan versi 0.9. Tokoh
penting dalam penemuan ini adalah seorang fisikawan berkebangsaan
Inggris bernama Tim Barnes-Lee beserta rekan-rekannya, yang saat itu
bekerja untuk CERN
sebuah organisasi penelitian nuklir Eropa yang berkedudukan di Jenewa,
Swis. Pada saat itu, HTTP dengan versi awal (HTTP 0.9) digunakan secara
terbatas untuk menangani pertukaran data penelitian di bidang nuklir.
Di lembaga ini Tim
Bernes Lee memimpin proyek World Wide Web yang telah dimulai sejak
tahun 1980, sehingga boleh dikatakan bahwa di lembaga ini (CERN) - www
dilahirkan
|
Pada akhir tahun 1991, Tim
Bernes-Lee juga memperkenalkan format pengkodean halaman web yang
diberi nama HTML (HyperText Markup Language). Untuk menerjemahkan kode
HTML dan menampilkannya di halaman web diperlukan software yang disebut
browser. Saat awal-diperkenalkan, ternyata apa yang dibuat oleh
Tim-Bernes Lee disambut antusias banyak pengembang software yang
tertarik membuat browser.
Kembali pada bahasan tentang
HTTP. Karena respon yang luar biasa dari banyak pihak saat itu,
dibentuklah sebuah konsorsium yang bernama World Wide Web Consortium (W3C) dan juga Internet Enginering Task Force (IETF). Tim Bernes-Lee sendiri, menjabat sebagai Direktur Konsursium W3C sampai saat ini.
W3C memfokuskan pada
pengembangan dari sisi perangkat lunak (software), sedangkan IETF pada
sisi perangkat keras (hardware).. Standardisasi dari kedua organisasi
inilah yang sampai saat ini dijadikan pedoman bagi pengembang software
dan hardware sehingga proses perkembangan teknologi internet bisa saling
mendukung dan memudahkan implementasi bagi semua pihak yang terlibat..
Pada tahun 1996 protokol
HTTP/0.9 diperbaiki menjadi HTTP versi 1.0. Perubahan ini berkaitan erat
dengan implementasi kode HTML yang juga tengah dikembangkan oleh Tim
Bernes-Lee.
Sesuai dengan perkembangan
infrastruktur internet maka pada tahun 1999 HTTP versi 1.1 secara resmi
dipublikasikan untuk mengakomodasi proxy, cache dan koneksi yang
persisten.
HTTPS
Secure HTTP atau HTTPS pada
banyak hal memiliki persamaan dengan HTTP, karena pada dasarnya keduanya
mengikuti protokol dasar yang sama. Koneksi antara klien dan server
juga menggunakan port standar dan keduanya diakses dari browser
(Internet Explorer, Mozila Fireforks, Google Chrom, Opera, dan
sejenisnya), keduanya juga sama-sama menggunakan skema Uniform Resource
Identifier (URI) atau lebih populer dengan Uniform Resource Locator
(URL).
Lalu apa perbedaannya?
Di balik banyak
kesamaan-kesamaan itu ada beberapa perbedaan yang mencolok dari HTTPS
dibandingkan HTTP. HTTPS menggunakan teknik enskripsi dalam pertukaran
data antara klien dan server. Jenis enskripsi yang digunakan ada dua
macam : Transport Layer Security (TLS) dan Secure Socket Layer (SSL).
Permintaan apakah suatu layanan
web menggunakan teknik enskripsi biasanya dilakukan oleh penyedia
layanan (server). Sebagai contoh, ketika Anda login di akun facebook
maka perhatikan alamat URL yang dituju berawalan
https://www.facebook.com. Permintaan enskripsi ini dibaca oleh browser
di PC. Setelah keduanya sepakat menggunakan metode enskripsi yang sama
maka komunikasi antar keduanya dilangsungkan dengan menggunakan sandi
enskripsi yang ditentukan. Dengan cara ini kedua pihak bisa sama-sama
menjaga tingkat akurasi dan kerahasiaan transmisi data..
HTTPS
dikembangkan oleh Netscape untuk memberikan tingkat keamanan yang lebih
tinggi pada proses komunikasi antara klien dan server. Ini dilakukan
mengingat bahwa perkembangan komunikasi data melalui internet sudah
mulai banyak digunakan untuk keperluan-keperluan yang sifatnya privat
dan akan merugikan jika informasi-informasi yang dikirimkan, bocor,
diakses atau digunakan oleh pihak lain.
Kesimpulan :
Dengan membaca uraian di atas jelas bahwa koneksi internet dengan menggunakan HTTPS lebih aman dibandingkan menggunakan HTTP. Untuk itu banyak perbankan yang membangun layanan onlinenya dengan menggunakan format HTTPS. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan para nasabah ketika melakukan transaksi online. Demikian perbedaan HTTP dan HTTPS yang bisa saya share di sini. Semoga semakin memperkaya pengetahuan kita tentang teknologi komunikasi internet.
Kesimpulan :
Dengan membaca uraian di atas jelas bahwa koneksi internet dengan
menggunakan HTTPS lebih aman dibandingkan menggunakan HTTP. Untuk itu
banyak perbankan yang membangun layanan onlinenya dengan menggunakan
format HTTPS. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan para nasabah
ketika melakukan transaksi online.
Demikian perbedaan HTTP dan HTTPS yang bisa saya share di sini. Semoga
semakin memperkaya pengetahuan kita tentang teknologi komunikasi
internet.
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Kesimpulan :
Dengan membaca uraian di atas jelas bahwa koneksi internet dengan
menggunakan HTTPS lebih aman dibandingkan menggunakan HTTP. Untuk itu
banyak perbankan yang membangun layanan onlinenya dengan menggunakan
format HTTPS. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan para nasabah
ketika melakukan transaksi online.
Demikian perbedaan HTTP dan HTTPS yang bisa saya share di sini. Semoga
semakin memperkaya pengetahuan kita tentang teknologi komunikasi
internet.
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Kesimpulan :
Dengan membaca uraian di atas jelas bahwa koneksi internet dengan
menggunakan HTTPS lebih aman dibandingkan menggunakan HTTP. Untuk itu
banyak perbankan yang membangun layanan onlinenya dengan menggunakan
format HTTPS. Hal ini bertujuan untuk menjamin keamanan para nasabah
ketika melakukan transaksi online.
Demikian perbedaan HTTP dan HTTPS yang bisa saya share di sini. Semoga
semakin memperkaya pengetahuan kita tentang teknologi komunikasi
internet.
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Sumber : http://fadhilgalery.blogspot.com/2012/04/mengenal-perbedaan-http-dan-https.html
Copyright http://fadhilgalery.blogspot.com/
Terima Kasih untuk infonya...
BalasHapus